Andromax L : twrp

ROOT ANDROMAX L HAIER B26D2H
Tanpa Kena PERMANENTLY BROKEN

A. WARNING
Harap dibaca dulu dengan teliti
1. Root membatalkan garansi, jadi DWYOR dan jadilah opreker jujur tidak manipulasi klaim garansi karena kesalahan sendiri.
2. Tested on Win7 32bit, Firmware v4.0
3. Tutorial ini gratis, non komersil, meskipun tidak menutup kemungkinan direcehin oknum.
4. Kenapa tidak cepat share? Bikin tutor itu tidak gampang, dicari sisi AMAN dan dibikin semaksimal mungkin supaya agan mudah memahami…Dan perlu ingat juga bahwa “tidak semua opreker itu orientasinya duit, cari receh…jadi jangan sok2an bikin sayembara.
SUMPAH, ane kagak minat emoticon-Big Grin
5.
6. Sebaiknya menggunakan PC sendiri, atau pinjem karena diWarnet biasanya kena lock.
7. Dengan Rooting ini, Max L agan keluar dari Firmware resmi official, dan ane tidak menjamin dikemudian hari akan tersedia Firmware resmi untuk agan bertobat kejalan yang benar (unroot official)
8. Sekali lagi, berlaku DWYOR (Dudu Wekku Yen Onorusake Resikomu)

B. PERSIAPAN (Password file salamoprekerteam69)
1. Download SuperSU_v2.79_SR3_For MaxL.zip lalu taruh dikartu memori
2. Download dan instal Driver Qualcomm Special
3. Download dan ekstrak Tool Andromax L.rar
4. Download dan ekstrak FW_MaxL_MoDiF.rar
5. PC sudah diinstal Driver adb dan TooL Adb Fastboot
6. Baterai HP minimal 60%

C. EKSEKUSI
1. Aktifkan usb debugging dengan test switch (app quick shortmaker atau yg lain)
2. HP nyala normal, colok kePC (usb 2.0) kemudian cek Device Manager harus kedetek port ADB dan Port 9091
3. Buka Tool adb fastboot
~ Ketik adb devices lalu enter, jika benar maka akan ditampilkan nomer seri HP agan
~ Ketik adb reboot edl lalu enter, HP akan mati dan port akan kedetek sebagai port 9008
~ Jika sudah, close saja Tool adb fastboot
4. Buka folder ekstrakan Tool Andromax L.rar, jalankan tool exenya (run as administrator)
~ Opsi SoC diisi 8909
~ Centang kotak Emergency
~ Klik Select, browse arahkan kefolder ekstrakan FW_MaxL_MoDiF
~ Jika sudah diisi semua dengan benar, klik Download
5. Proses flashing memakan waktu sekitar 5menit, tanda selesainya adalah progress bar berubah warna hijau, 876 PASS, kotak angka 326 detik.
6. Pada point 5 ini, HP akan reboot otomatis.
7. Proses booting sekitar 5menit, jadi jangan panik, tool Andromax L diclose saja.
8. Setelah selesai booting, ada tampilan pilihan bahasa (setup wizard) cabut kabel usb dan matikan HP.
9. Dari HP mati masuk mode recovery (Vol UP + Power) agan sudah masuk recovery TWRP.
10. Disarankan backup dulu imei (efs)
11. Instal SuperSU_v2.79_SR3_For Max L.zip
12. Proses rooting Andromax L done, tapi perlu diingat bahwa:
~ Akses root dan app SuperSU terpasang sebagai user app (android 6), sehingga apabila agan melakukan wipe data/factory reset agan PERLU dan HARUS flash lagi SuperSU.zipnya. Makanya, diHP agan harus selalu tersimpan itu file SuperSU_v2.79_SR3_For MaxL.zip untuk jaga-jaga ketika agan kehilangan akses root.
~ Pada saat booting pertama kali, pada os android 6 akan ada notifikasi untuk setting penggunaan kartu memori, Pilihlah opsi pertama (sebagai penyimpanan media portable), karena jika agan pilih opsi kedua (internal) maka kartu memori akan diformat dan dienkripsi sehingga agan akan kehilangan file dikartu memori, serta kartu memori tersebut hanya bisa dibaca diHP tersebut. Jika akan digunakan diperangkat lain, perlu diformat lagi dan itu artinya agan kehilangan file lagi.
INGAT : Pilih opsi sebagai penyimpanan portable.

Credit

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *